Pasangan Seiman
2 Korintus 6 : 4
Pdt.Anthonetha Manobe,S.Th
Yang dimaksud dengan pasangan seiman dan sepadan adalah :
1. Seorang laki-laki dan seorang perempuan.Bukan laki-laki dengan laki-laki atau perempuan dengan perempuan seperti yang marak terjadi saat ini.Jangan salah memilih pasangan,karena dapat berakibat :
Putus cinta yang membuat sakit hati,pahit hati,trauma dan sebagainya.
Jika sudah menikah,maka rumahtangga tidak aman (ribut,berkelahi,dst nya)
Bisa jatuh dalam pergaulan yang salah (narkoba,seks bebas/perzinahan,dll)
Setan itu sangat pintar dan bisa memakai segala macam cara untuk menjatuhkan kita,karena itu kita harus waspada.Mengapa kita harus memiliki pasangan seiman? :
Karena dalam iman itulah kita mengenal kasih Kristus (dasar hidup suami-istri),yang merupakan dasar persahabatan yang kekal.
Dasar kasih Kristus membawa pada jalan yang benar.
Hubungan yang benar hanya terjadi kalau kita telah mengalami kasih Bapa dan dipulihkan.
Hubungan yang dilakukan oleh orang yang belum matang,maka akan muncul berbagai macam masalah karena kita belum siap(belum matang).
2. Pasangan hidup sesuai standar Allah (2 Korintus 6: 14-15)
Seiman
Sama-sama percaya bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat (bukan denagn perantara lainnya)
Seimbang
Dalam komunikasi (saling menghormati dan memberi penghargaan)
Sevisi
Dalam membangun masa depan dan hidup didalam Tuhan
Adapun syarat-syarat untuk dapat memiliki pasangan hidup yang sesuai dengan standar Allah adalah :
a. Sama-sama sudah dewasa secara rohani
b. Memiliki visi/tujuan hidup dan mengasihi pasangannya.
c. Bertanggungjawab
d. Cantik dan ganteng luar dalam
e. Dapat dipercaya
f. Sama-sama punya kepastian menikah,bukan coba-coba (koleksi-seleksi-resepsi)
g. Sudah mapan dalam emosi
h. Sudah punya pekerjaan
Dasar dari hubungan orang beriman adalah kasih Kristus,bukan nafsu asmara.Ada hal-hal yang tidak boleh dilakukan pada masa pacaran/persahabatan antara laki-laki dan perempuan :
a. Jangan bergandengan tangan
b. Jangan berpelukan
c. Jangan mencium (apapun)
d. Kontak fisik dalam bentuk apapun
Mengapa hal-hal tersebut dilarang?karena dapat memicu pada percabulan dan perzinahan.
Apa yang harus dilakukan?
a. Jangan ikut-ikutan
b. Berdoa
c. Menunggu waktu Tuhan
d. Menguji waktu dan jarak
e. Konfirmasi (katakan cinta)
f. Mengenal lebih jauh ( hidupnya dan keluarganya)
g. Komitmen menikah
Mari,selalu andalkan Tuhan dan berdoa untuk masa depan kita.Amin.
Khotbah pada ibadah komisi Remaja,Minggu 7 Februari 2016