Renungan Harian 12 Mei 2016

Pemuda Pemimpin,Bukan Pemimpi

Roma 12 : 2 / 1 Timotius 4 : 12

Pdt.Anthonetha Manobe,S.Th

Masa depan orang muda perlu dirancangkan,dikejar dan diusahakan.Adapun kedudukan seorang pemuda dalam gereja adalah :

  1. Pemuda adalah masa kini dari gereja
  2. Memberi diri dari sekarang,bekerja,beribadah,dan melayani (sebagai pelaku pelayanan dalam gereja)

Dalam kenyataannya,banyak orang muda tidak mau memberi diri dalam pelayanan.Mengapa ?Karena yang dicari hanya keramaian/membuat keramaian semata.Visi mereka tentang perdamaian sangat sedikit dan literatur tentang perdamaian pun sangat sedikit dibandingkan dengan literatur peperangan.

Dunia ini memang penuh dengan masalah,seperti :

  1. Materialisme (semua diukur dengan uang dan harta)
  2. Kapitalisme (segala sesuatu harus bertambah/berlipat ganda dalam materi)
  3. Fundamentalisme agama yang semakin garang ( paham tentang kebenaran sendiri,dan orang lain salah serta harus dimusnahkan).

Dalam konteks bangsa Indonesia,agama diatur dalam tatanan berbangsa dan bernegara & agama merupakan warisan ( sebagai orang muda Kristen yang mewarisi hidupĀ  kekristenan,maka sudah seharusnya mengalami pertumbuhan didalam Kristus.Contoh : Timotius).Dari Timotius,kita dapat belajar mengenai kepribadiannya sebagai orang muda Kristen,sehingga kita harus :

  1. Taat berdoa (sadar akan keterbatasan,sadar bahwa Tuhan turut bekerja,sadar bahwa kekuatan doa ada pada kepasrahan).
  2. Suka memberi bantuan (tanpa pamrih/mengharapkan balasan).Dalam hal ini kita harus sadar bahwa kesempatan hanya datang sekali,karena itu kita harus dapat menjadi orang yang dipercaya,bertanggungjawab dan mempertanggungjawabkan segala sesuatunya.

Seorang muda harus memiliki kekuatan yaitu :

  1. Motivasi yang tepat
  2. Kepekaan terhadap keluhan
  3. Memahami masalah (survei,perencanaan)
  4. Kerjasama (pemanfaatan potensi/talenta)
  5. Berpikir kemasa depan
  6. Sistem/strategi yang baik
  7. Peruntukannya bagi banyak orang

Semoga sebagai pemuda/i yang dipenuhi banyak tugas dan tanggungjawab sebagai masa kini dari gereja,maka kita harus belajar menjadi seperti Timotius yang memiliki pengorbanan dan komitmen untuk membawa jiwa-jiwa kepada Kristus.Sekecil apapun kita,semoga peran kita dapat menjadi berkat bagi sesama.Amin.

Khotbah pada ibadah rutin komisi pemuda,Kamis 12 Mei 2016

 

Comments

comments