Renungan Mingguan

Bacaan Alkitab :Yeremia 29 : 1-19

Memahami caraberpikir dan rencana penting Allah dalam hidup kita,ada beberapa catatan penting yang dapat kita perhatikan di antaranya adalah :

1.Jangan pernah mengeluh atau menjalani kehidupan dengan normal meskipun keadaan tidak normal.Karena dajanjii Tuhan yang menjadi jaminan yaitu pemeliharaan Tuhan.Hidup menikmati dan memenuhi kebutuhan sehari.Ini mengajarkan kita untuk hidup normal meskipun situasi sekeliling kita tidak normal.

2.Membuat keadaan baik.Tuhan mengharapkan Yeremia mengupayakan kesejahteraan kota.Pada saat  itu Yeremia tidak berada di kotanya sendiri tetapi Tuhan mengharapkan Yeremia mendoakan dan mengupayakan kesejahteraan kota itu.Demikian juga kehadiran kita di harapkan dapat memberikan dampak damai sejahtera di manapun berada meskipun itu bukan tempat kita atau kota kita.Tuhan mengutus kita bukan untuk mencari damai sejahtera bagi diri sendiri tetapi memberikan damai sejahtera di manapun kita di tempatkan.

3.Jangan terpengaruh oleh nubuat nabi palsu.Pada zaman Yeremia ada nabi Tuhan yang bernubuat tetapi ada juga nabi palsu yang juga bernubuat.

4.Tuhan mau bangsa Israel menjalani sekolah kehidupanMenjalani sekolah kehidupan untuk mencari Tuhan  berseru dan menjalani pembentukan Tuhan selama tujuh tahun.Sekolah kehidupan adalah sudah di mulai sejak kita lahir sampai kita mati.Setiap hari adalah pembelajaran.Setiap hari kita belajar memperbaiki diri bagaimana keadaan kemarin tidak akan sama dengan hari ini.Kita belajar berseru dan mencari Tuhan dan seringkali kita menemukan Tuhan ketika kita dalam persoalan.

Allah hadir dalam setiap kehidupan kita dalam keadaan malang atau pun untung ,Dia tidak pernah meninggalkan kita.Oleh sebab itu mari kita jalani hari esok dengan terus taat pada rancangan Tuhan.Mari kita hidup sesuai rancangan-Nya.Mari kita hidup sesuai kehendak-Nya karena Allah selalu mempunyai rancangan damai sejahtera dalam kehidupan kita.

Ev.Elen Koroh-Amalo,S.PdK,M.Th

Bacaan Alkitab : Matius 8 : 23-27

Yang di sebut alam semesta adalah langit,bumi,seluruh galaksi,bintang,bulan,matahari dan seluruh planet.Tuhan yang menciptakan alam semesta yang luar biasa ini,betapa tidak terselaminya Tuhan itu.Dan yang lebih luar biasa lagi adalah Tuhan menciptakan alam semesta hanya dengan berfirman.Oleh sebab itu cerita penciptaan tidak boleh di samakan dengan ilmu-ilmu dunia.Karena jika manusia memahami Tuhan dengan intelektual maka terlalu kecil pemahaman kita tentang Tuhan dan seharusnya ketika melihat alam semesta ini kita patut memuliakan Tuhan.

Jika kita melihat dari pasal 8 : 1 di mulai Tuhan menyembuhkan orang yang sakit kusta,menyembuhkan perwira di Kapernaum,menyembuhkan ibu mertua Petrus dan menyembuhkan orang yang kerasukan setan.Lalu di kisahkan tentang pengakuan seorang ahli Taurat yang ingin mengikut Yesus dan kemudian Yesus menggunakan perahu melewati danau ,karena di atas perahu ada murid-murid-Nya,dengan demikian mereka bisa mempunyai pengalaman bersama Yesus sebelum mereka di lepaskan untuk ada dalam pelayanan yang lebih besar.

Ketika badai gelombang dan angin ribut yang besar datang,Yesus sedang tertidur.Yesus sedikit membiarakan hal itu terjadi karena sebenarnya bagi murid-murid itu bukan pertama kalinya mereka berlayar,mereka bahkan sering pulang pergi menggunakn perahu jadi itu adalah hal biasa bagi mereka.Namun pada saat itu murid-murid-Nya ternyata tidak mampu mengatasi angin dan gelombang sehingga mereka membangunkan Yesus.Ketika bangun,Yesus berkata : mengapa kamu takut,kamu yang kurang percaya ? Lalu Yesus menghardik angin dan danau maka danau menjadi teduh sekali.

Bagi Yesus,memulihkan keadaan danau adalah hal yang biasa,tetapi memulihkan hati para murid adalah jauh lebih penting.Ini merupakan proses pematangan iman bagi para murid untuk mengenal Yesus yang luar biasa.

Makna dari kisah ini adalah :

1.Yesus berkuasa atas alam semesta dan hanya cukup mengatakan satu kalimat untuk menyelesaikan persoalan itu.

2.Yesus lebih berkuasa dari apa yang mereka bayangkan.

Alam semesta di ciptakan untuk kemuliaan Tuhan sehingga jika manusia merusak alam semesta berarti manusia merusak kemuliaan Tuhan.

Pdt.Yandi Manobe,S.Th

Bacaan Alkitab :

1 RAJA-RAJA 3 : 1-15

Orang yang berhikmat seringkali dihina,sehingga seseorang akan berfikir lebih baik mengumpulkan harta sebanyak-banyaknya.Jika demikian,apakah benar hikmat lebih penting dari kekayaan?1 Raja-Raj 3 : 1-15 ini bercerita tentang Salomo yang meminta hikmat kepada Tuhan,pengertian untuk menjalani kehidupan dan bagaimana dapat menyelesaikan setiap persoalan,khususnya persoalan orang Israel.

Mengapa harus hikmat ? Karena jika hanya pengetahuan atau pengertian otak manusia saja tidak cukup.Sepintar apapun manusia secara intelektual terkadang tindakan hidupnya tidak baik.Jika intelektual dikembangkan maka harus diimbangi dengan karakter yang baik.Dari bacaan hari ini kita akan belajar beberapa hal dari Salomo :

1.Salomo mau mengajarkan yang baik kepada rakyatnya

Meskipun Salomo gagal mendidik anaknya,tetapi Salomo sempat mengajarkan yang baik kepada rakyatnya bagaimana harus mengandalkan Tuhan.Oleh karena kerendahan hati Salomo mau meminta himat kepada Tuhan,maka kehidupannya diberkati oleh Tuhan.

2.Menyatakan kasih Allah yang besar

Salomo berbicara tentang kasih Allah daripada berbicara dirinya sendiri.Tetapi orang yang bodoh akan berbicara tentang dirinya sendiri.Ketika Salomo meminta hikmat kepada Tuhan,Tuhan memberikan lebih daripada apa yang dimintanya.Menjadi orang kaya tidak salah jika orang tersebut terikat dengan kekayaan tersebut sehingga lupa Tuhan dan sesamanya.

Mari kita hidup mengandalkan Tuhan dan meminta hikmat kepada-Nya,karena ketika kita meminta hikmat,maka Tuhan akan memberikan lebih daripada yang kita minta.

Pdt.Sepy Alexander Hawu,S.Th (Khotbah pada ibadah Minggu 26 Agustus 2018)

DOA YESUS BAGI MURID-MURID DAN UMATNYA

1 Korintus 14 : 14

Ada beberapa alasan mengapa Yesus harus berdoa bagi murid-murid-Nya :
1.Karena ada Misi Bapa yang harus di jalankan oleh murid-murid.Misi itu adalah Amanat Agung.Bagi Yesus,misi ini terlampau besar untuk mereka jalankan.Maka itu Yesus berdoa agar mereka sungguh-sungguh siap.

2.Agar mereka mampu dan layak melakukan Misi Bapa.Mampu tanpa layak itu sia-sia.Seorang yang menjalankan Misi Bapa harus terlebih dahulu di muridkan.Orang yang telah menjadi murid Yesus-lah yang layak kemudian memuridkan orang lain.

3.Murid-murid masih tinggal di dunia sehingga mereka harus di jaga supaya tetap bersatu.Dunia memiliki banyak godaan.Maka itu Yesus berdoa supaya mereka tetap terjaga dalam kekudusan dan kesatuan hati.

Lantas,apakah pokok doa dari Yesus Kristus yang ingin Ia sampaikan ?

1.Supaya murid-murid beroleh kemenangan atas diri mereka dan dunia ini.Mereka harus bisa merasakan sukacitayang sempurna barulah dapat membagikannya.

2.Kesatuan dalam Tuhan

3.Supaya murid-murid tidak kalah oleh godaan serangan iblis.

4.Supaya murid-murid di kuduskan.Hidup mereka harus berbeda dengan dunia.Dunia akan menyaksikan perbedaan itu.Mereka mungkin juga bisa dibenci,tapi Allah tetap menerima mereka.

Aplikasinya dari doa Yesus adalah jemaat Tuhan perlu sadar bahwa mereka adalah milik Kristus dan perlu menjadi saksi Kristus.Mereka di panggil untuk bersatu dalam tubuh Kristus dan terus di kuduskan oleh Tuhan agar menjadi seperti Yesus Kristus.Dengan begini mereka dapat menjadi saksi dan membawa perbedaan di dalam dunia yang berdosa.

Pdt.Athonetha Manobe,S.Th

Bacaan Alkitab : Yohanes 15 : 9-17

Dalam suatu masyarakat terdapat sistem tertentu dan hal ini juga yang dilakukan Yesus.Yesus membuat suatu pola /sistem yaitu kasih.Agar dapat menghasilkan buah,seseorang atau murid harus memiliki kasih.Buah akan dapat di keluarkan ketika sistem itu dapat di terapkan.Ketika Yesus telah mencintai,Yesus meminta balasan dari murid atau kita.Balasan atau respon yang diminta dalam kasih adalah ketaatan; dan ketaatan bukan melihat pada aturan.Memahami sistem atau pola membutuhkan pengertian dan pemahaman akan filosofi yang terkandung.Dalam sistem tersebut,hal pertama yang di dapat adalah sukacita.Kedua,di sempurnakan dalam Yesus (merubah kebencian menjadi pengampunan dan penerimaan).Ketiga,menjadi sahabat Allah.Terdapat ciri-ciri saat kita menjadi sahabat Allah :

1.Tinggal dalam Yesus

2.Mengalami suatu keakraban

3.Mengalami perubahan dalam kuasa kebangkitan Kristus

4.Menang bersama Yesus dalam menghadapi pergumulan hidup

5.Menjaga kesatuan tubuh Yesus Kristus

Setelah menjadi sahabat maka kita harus sadar bahwa ada yang harus di persembahkan.Mempersembahkan diri dengan cara pergi,menjadi buah yang tetap  (hal ini menunujukkan siap pemilik kita atau asalnya darimana).

Kasih itu sendiri dapat di bagi menjadi dua :

1.Kasih kepada Allah yaitu suatu pengakuan iman manusia kepada Allah.

2.Kasih kepada sesama,yaitu terdapat gambaran Allah dalam diri setiap manusia

Ketika dua kasih ini dilakukan,maka akan tercipta keteraturan hidup.Menunjukkan totalitas kepercayaan manusia yang melebihi emosi dan pengetahuan.

Aplikasi :

1.Mengerti perspektif kekal dan terbatas

2.Persahabatan dengan Allah untuk membangkitkan kita secara spiritual

3.Semua yang dilakukanakan di pertanggungjawabkan di hadapan Tuhan.

Cobalah menyendiri dan mengambil waktu tenang di hadapan Tuhan Yesus.

Pdt.Yandi Manobe,S.Th

Nats Pembimbing : 1 Korintus 15 : 17

Pengkhotbah : Pdt.Yandi Manobe,S.Th

Kisah ini dimulai pada hari Minggu pagi-pagi itu.Saat perempuan-perempuan menjadi gelisah ingin keluar untuk meminyaki tubuh Yesus dengan rempah-rempah.Mereka ingin berbuat sesuatu untuk Tuhan.Mengapa ? Mereka adalah orang-orang yang dekat dengan Yesus dan melayani Dia.Mereka mau pergi kekubur Yesus walaupun merekaa tahu ada batu besar disana yang menghalangi mereka.Tetapi mereka tetap mau pergi dan mencoba.Yang membuat mereka tetap berkeras untuk pergi adalah karena mereka telah memiliki perjumpaan pribadi dengan Yesus.Ini merupakan harga yang paling tinggi dari sebuah hubungan.Bagaimana dengan kita ? Mulailah dari sekarang.Alamilah perjumpaan pribadi dengan Yesus.

Ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dari teks diatas :

1.Kuasa kebangkitan Kristus membebaskan kita dari hukuman dosa.Surga itu ada bagi kita,asalkan kita percaya pada-Nya,jangan takut.Karena itu kita wajib untuk bersyukur kepada-Nya dengan hidup sesuai dengan kehendak-Nya.

2.Kebangkitan Kristus haruslah membebaskan kita dari sebuah ketakutan pemberitaan Injil.Beritakanlah Injil tentang kebangkitan itu.

3.Kebangkitan Kristus haruslah sudah membebaskan kita dari noda dan dosa dimasa lalu.Kasih Yesus lebih besar dari pengalaman buruk dimasa lalu.Ia tidak pernah hitung-hitungan dengan segala dosa dan kesalahan kita.Kebangkitan-Nya melayakkan kita untuk lepas dari masa lalu.

4.Harusnya kebangkitan Kristus melenyapkan kita dari ketakutan untuk mengampuni.Rendahkanlah diri kita dalam ketulusan dan kepolosan untuk mau mengampuni.Berdoa dan pandanglah kepada Tuhan agar kita memiliki keberanian untuk mengampuni.

Akhirnya,tujuan perayaan Paskah adalah untuk : 1.) Hidup menjadi serupa dengan Kristus (melekat pada Kristus dan serupa dengan aslinya yaitu Kristus). ; 2.) Mau mengampuni ; 3.) Pesta sukacita untuk mengabarkan kebangkitan Kristus dan memberitakan firman itu.

Amin.

Khotbah pada Ibadah Minggu & Perayaan Paskah 1 April 2018

Bacaan Alkitab :Markus 14 :32-42

Dalam kehidupan manusia ada banyak hal yang di kuatirkan dan di takuti.Salah satu hal yang menakutkan tersebut adalh kematian,sehingga dalam hal tersebut ada banyak orang yang takut dalam menghadapi hal tersebut.Saudara yang terkasih,dalam hal ini Yesus juga menghadapi suatu ketakutan dalam kehidupan-Nya yakni ketika Dia hendak menghadapi kematian-Nya.

Dalam pembacaan kita saat ini dalam Injil Markus 14 : 32-42 berbicara tentang Yesus yang memohon kepada Bapa-Nya supaya cawan berlalu dari pada-Nya.Dari bagian ini kita akan belajar beberapa hal untuk bisa di lakukan bersama :

1.Yesus mau membagikan keluh kesah yang Dia rasakan dan alami kepada murid-murid-Nya (ay.34).Saudara,dalam pergumulan yang Yesus alami Dia benar-benar takut tetapi dalam semuanya itu Dia mau berbagi cerita terhadap apa yang Dia alami.Yesus tidak menyimpan hal tersebut dalam diri-Nya sendiri tetapi Dia berbagi cerita kepada murid-murid-Nya.Saudara,terdapat hal yang menarik dalam pergumulan Yesus tersebut bahwa Dia tidak tenggelam atau larut dalam ketakutan-Nya,tetapi Dia menyerahkan kepada Bapa-Nya.Hal demikianlah yang Tuhan inginkan juga dalam kehidupan kita supaya dalam kehidupan kita senantiasa mau berbagi kepada sesama dan menyerahkannya kepada Tuhan.

2.Yesus memohon tetapi bukan sesuai keinginan-Nya melainkan kehendak Bapa (ay.36).Saudara,Yesus dalam ketakutan yang Dia alami,Dia mau menyerahkannya kepada Bapa-Nya.Dia meminta kepada Tuhan tetapi bukan sesuai dengan kehendak-Nya sendiri melainkan sesuai dengan kehendak Bapa-Nya.Saudara,kita belajar bahwa ketika memohon kepada Tuhan,mengijinkan Tuhan untuk berkarya dalam kehidupan kita dan mengijinkan sesuai dengan kehendak-Nya.Amin.

Khotbah pada Ibadah Minggu 18 Maret 2018

Pdt.Judit Nunuhitu-Folabesi,M.Th

Ada 4 makna pembasuhan yang Yesus lakukan :

1.Yesus mengasihi murid-murid.Pembasuhan sebenarnya hanya dilakukan oleh orang-orang dengan status rendah seperti budak.

2.Gambaran Allah tentang salib-pengorbanan Yesus.Murid-murid masih terbawa euforia terkenalnya Yesus.Namun pembasuhan ini mengingatkan bahwa Yesus akan di rendahkan pada peristiwa salib.

3.Yesus ingin beri teladan agar murid-murid saling membasuh atau melayani satu sama lain.Iblis tahu bahwa bersatu merupakan hal berbahaya yang dimiliki oleh murid Kristus,maka perpecahan adalah jalan terbaik untuk membuat murid Kristus jatuh ke dalam dosa.

4.Pembasuhan adalah lambang dari manusia berdosa menjadi manusia baru di dalam Tuhan.

Melalui ini,ada beberapa hal untuk di renungkan :
1.Waktu Tuhan sudah dekat,maka jangan menyombongkan diri.Jangan sampai ada kesombongan dalam diri karena itu tidak sesuai dengan teladan Tuhan Yesus.

2.Jika kita di rendahkan oleh orang lain,ingat bahwa Kristus sudah terlebih dahulu merasakannya.Kadangkala rasa sakit itu di gunakan oleh Allah untuk menarik manusia sedikit keras ke bawah untuk d ilentingkan tinggi ke atas nantinya.

3.Kerendahan hati adalah suatu sikap sadar bahwa kita punya kelebihan tetapi tahu bersyukur dan bisa menempatkan diri.Orang yang rendah hati itu jujur dan tidak bertopeng.Ia mengakui kesalahan dan kekurangan.Tidak cemburu pada pemilikan orang lain.Ia tidak akan bermegah atas penderitaan orang lain dan selalu solider dengan sesama yang membutuhkan pertolongan.

Pdt.Yandi  Manobe,S.Th