Nats Pembimbing : 1 Korintus 15 : 17
Pengkhotbah : Pdt.Yandi Manobe,S.Th
Kisah ini dimulai pada hari Minggu pagi-pagi itu.Saat perempuan-perempuan menjadi gelisah ingin keluar untuk meminyaki tubuh Yesus dengan rempah-rempah.Mereka ingin berbuat sesuatu untuk Tuhan.Mengapa ? Mereka adalah orang-orang yang dekat dengan Yesus dan melayani Dia.Mereka mau pergi kekubur Yesus walaupun merekaa tahu ada batu besar disana yang menghalangi mereka.Tetapi mereka tetap mau pergi dan mencoba.Yang membuat mereka tetap berkeras untuk pergi adalah karena mereka telah memiliki perjumpaan pribadi dengan Yesus.Ini merupakan harga yang paling tinggi dari sebuah hubungan.Bagaimana dengan kita ? Mulailah dari sekarang.Alamilah perjumpaan pribadi dengan Yesus.
Ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dari teks diatas :
1.Kuasa kebangkitan Kristus membebaskan kita dari hukuman dosa.Surga itu ada bagi kita,asalkan kita percaya pada-Nya,jangan takut.Karena itu kita wajib untuk bersyukur kepada-Nya dengan hidup sesuai dengan kehendak-Nya.
2.Kebangkitan Kristus haruslah membebaskan kita dari sebuah ketakutan pemberitaan Injil.Beritakanlah Injil tentang kebangkitan itu.
3.Kebangkitan Kristus haruslah sudah membebaskan kita dari noda dan dosa dimasa lalu.Kasih Yesus lebih besar dari pengalaman buruk dimasa lalu.Ia tidak pernah hitung-hitungan dengan segala dosa dan kesalahan kita.Kebangkitan-Nya melayakkan kita untuk lepas dari masa lalu.
4.Harusnya kebangkitan Kristus melenyapkan kita dari ketakutan untuk mengampuni.Rendahkanlah diri kita dalam ketulusan dan kepolosan untuk mau mengampuni.Berdoa dan pandanglah kepada Tuhan agar kita memiliki keberanian untuk mengampuni.
Akhirnya,tujuan perayaan Paskah adalah untuk : 1.) Hidup menjadi serupa dengan Kristus (melekat pada Kristus dan serupa dengan aslinya yaitu Kristus). ; 2.) Mau mengampuni ; 3.) Pesta sukacita untuk mengabarkan kebangkitan Kristus dan memberitakan firman itu.
Amin.
Khotbah pada Ibadah Minggu & Perayaan Paskah 1 April 2018
