header image
 

All posts in March 26th, 2018

Jumat 23 Maret 2018 pukul 16.00-17.30 Wita berlangsung ibadah UPP.Lansia.Ibadah yang berlangsung setiap satu kali dalam satu bulan ini mengusung tema ” Menjadi Garam dan Terang di Usia Lanjut “.Ibadah di isi dengan doa,puji-pujian,kesaksian,pemutaran video singkat dan diakhiri dengan jamuan makan bersama.

TEMA IBADAH UMUM :”PENDERITAAN KRISTUS DALAM KESEDERHANAAN-NYA”

TANGGAL TEMA PEMBICARA
1 April 2018 Kuasa Kebangkitan Kristus Melenyapkan Ketakutan dan Memberdayakan Pdt.Yandi Manobe,S.Th
8 April 2018 Kehadiran Kristus Membawa Damai Sejahtera Pdt.Anthonetha Manobe,S.Th
15 April 2018 Percaya Walau Tidak Melihat Pertukaran Mimbar
22 April 2018 Diutus Untuk Menghasilkan Buah Pdt.Yandi Manobe,S.Th
29 April 2018 Doa Yesus Bagi Murid-Murid-Nya dan Umat-Nya Pdt.Anthonetha Manobe,S.Th

Berikut jadwalnya :

HARI/TANGGAL JAM KELUARGA PELAYAN
Senin,26 Maret 2018 17.00 Bp.Martinus Ninggeding Sdra.Eka,Ibu Isye,Bp.Paul
18.00 Bp.Simon Riwu Kaho
17.00 Ibu Herlisye Ang Sdra.Jevin,Bp.Nelson,Bp.Roland
18.30 Bp.Dafid Gunawan
Selasa,27 Maret 2018 17.00 Bp.Alfred Nitbani Ibu Anthonetha,Bp.Lulu,Ibu Irawati
18.30 Bp.Adi Nitbani
17.00 Bp.Aris Djong Sdra.Jevin,Bp.Rongky,Ibu Ana
18.30 Bp.Nelson Tali
18.00 Bp.Denni Djari Sdra.Eka,Ibu Very,Bp.Abineno
19.30 Bp.Lomi Rihi
Rabu,28 Maret  2018 19.00 Bp.Alfons Leha Ibu Elen,Sdri.Novita,Bp.Kenhogi
19.00 Bp.Eddy Tali + Bp.Riky Tali Sdra.Eka,Bp.Inno,Ibu Hanny M.Ang

Bacaan Alkitab :Markus 14 :32-42

 

Dalam kehidupan manusia ada banyak hal yang di kuatirkan dan di takuti.Salah satu hal yang menakutkan tersebut adalh kematian,sehingga dalam hal tersebut ada banyak orang yang takut dalam menghadapi hal tersebut.Saudara yang terkasih,dalam hal ini Yesus juga menghadapi suatu ketakutan dalam kehidupan-Nya yakni ketika Dia hendak menghadapi kematian-Nya.

Dalam pembacaan kita saat ini dalam Injil Markus 14 : 32-42 berbicara tentang Yesus yang memohon kepada Bapa-Nya supaya cawan berlalu dari pada-Nya.Dari bagian ini kita akan belajar beberapa hal untuk bisa di lakukan bersama :

 

1.Yesus mau membagikan keluh kesah yang Dia rasakan dan alami kepada murid-murid-Nya (ay.34).Saudara,dalam pergumulan yang Yesus alami Dia benar-benar takut tetapi dalam semuanya itu Dia mau berbagi cerita terhadap apa yang Dia alami.Yesus tidak menyimpan hal tersebut dalam diri-Nya sendiri tetapi Dia berbagi cerita kepada murid-murid-Nya.Saudara,terdapat hal yang menarik dalam pergumulan Yesus tersebut bahwa Dia tidak tenggelam atau larut dalam ketakutan-Nya,tetapi Dia menyerahkan kepada Bapa-Nya.Hal demikianlah yang Tuhan inginkan juga dalam kehidupan kita supaya dalam kehidupan kita senantiasa mau berbagi kepada sesama dan menyerahkannya kepada Tuhan.

 

2.Yesus memohon tetapi bukan sesuai keinginan-Nya melainkan kehendak Bapa (ay.36).Saudara,Yesus dalam ketakutan yang Dia alami,Dia mau menyerahkannya kepada Bapa-Nya.Dia meminta kepada Tuhan tetapi bukan sesuai dengan kehendak-Nya sendiri melainkan sesuai dengan kehendak Bapa-Nya.Saudara,kita belajar bahwa ketika memohon kepada Tuhan,mengijinkan Tuhan untuk berkarya dalam kehidupan kita dan mengijinkan sesuai dengan kehendak-Nya.Amin.

Khotbah pada Ibadah Minggu 18 Maret 2018

 

Pdt.Judit Nunuhitu-Folabesi,M.Th

 

 

 

 

 

Bacaan Alkitab : Matius 5 : 13-16

Oleh : Pdt.Sarlinda A.Kisek,Msi

???????????????????????????????

 

Usia lansia di negara Eropa dimulai pada umur 65 tahun,sedangkan di Indonesia 60 tahun.Usia seharusnya tidak membatasi gerak seseorang,apalagi lansia karena Allah juga memakai orangtua untuk pekerjaan-Nya (misalnya dalam alkitab : Abraham,Musa,Yosua,Elia,dll).Tetapi seringkali orang memandang para lansia (termasuk diri  mereka sendiri) sebagai pribadi yang sensitif,tidak produktif lagi,dan sikap-sikap negatif lainnya.Lalu bagaimana lansia dapat menjadi garam dan terang dunia ?Menjadi  garam dan terang hanya bisa di lakukan bila kita berada dalam situasi sulit.Artinya peran kita sebagai garam dan terang dibutuhkan setiap saat.Bagaimana peran kita sebagai wulan (warga usia lanjut) agar dapat menjadi garam dan terang seperti yang Yesus ingini ?

1.Membawa rasa nyaman dalam sikap dan perbuatan kita.

2.Kekuatan hanya ada dalam Kristus.Bersukacitalah senantiasa.

3.Selalu bersyukur.Bersyukur karena umur panjang yang Tuhan beri merupakan kesempatan langka dan cuma-cuma(gratis).

Mari kita sebagai para wulan (warga usia lanjut) agar dapat terus menjadi garam dan terang dimanapun kita berada,karena itulah yang Yesus inginkan.Dan Ia pasti akan menyertai kita senantiasa.Amin.

 

Khotbah pada ibadah UPP.Lansia,Jumat 23 Maret 2018 (kehadiran : L : 7 orang ; P : 23 orang)