header image
 

All posts in July 13th, 2016

Reat-reat remaja Agape di Soe pada tanggal 19-21 Juni 2016 ini mengusung tema ” Create A Beautifull Life”.Agenda kegiatan antara lain ibadah bersama,workshop dan pelatihan worship leader serta diakonia di Panti Asuhan Ume Manekan.

Perjamuan kudus dipimpin oleh ibu Pdt.Anthonetha Manobe,S.Th dengan nats pembimbing dari 1 Timotius 6 : 11-12,dan petunjuk hidup baru yang didasarkan pada kitab 1 Timotius 6 : 2b-16.

 

Pada hari Minggu,10 Juli 2016 diadakan ibadah gabungan anak-anak sekolah Minggu,yang dibagi dalam 2 sesi yaitu kelas pagi pada pukul 7.00-9.00 wita,dan kelas siang pukul 9.10-11.00 wita.Firman Tuhan dalam bentuk cerita dengan video disampaikan oleh Kak Yuki dari GKY Jakarta.

Ibadah remaja pada Sabtu,9 Juni 2016 ini mengusung tema : “PHK (Penghukuman Adalah Hak-Ku)” dan firman Tuhan disampaikan oleh ibu Pdt.Delfi Snae,S.Th.

Aku duduk menikmati senja dalam perahu keselamatanku yang sedang berlabuh. Ku lihat Yesus di ruang kemudi, menatapku dan berkata: “Lepaskan tambatan perahumu dan biarkan Aku membawa engkau ke seberang. Bukan rencanaKu, untuk engkau tetap tertambat di sini”.
Dengan takut, gelisah dan khawatir aku menjawabNya, “Tuhan bukankah lebih baik aku tetap disini. Aku tidak akan melihat topan, badai dan angin ribut. Dan aku dapat kembali ke darat kapanpun aku mau.”
Lembut Yesus memegang tanganku, menatap mataku dan berkata, “Memang disini engkau tidak akan mengalami topan, badai dan angin ribut . Tapi engkau juga tidak akan pernah melihat Aku mengatasi semua itu. Engkau tidak akan melihat Aku berkuasa atas semuanya itu, karena Akulah TUHAN. Dalam pergumulan berat, aku memandangi tali yang mengikat perahuku. Di tali itu ku lihat ada rasa khawatir akan keuangan, pekerjaan, pasangan hidup dan lain-lain”.
Dalam hati aku bertanya-tanya: tahukah IA akan apa yang aku inginkan? Mengertikah IA akan apa yang aku rindukan dan dambakan ? Yesus memelukku dan berbisik lembut. “Memang tidak semuanya akan sesuai dengan apa yang kau inginkan, rindukan dan dambakan bahkan mungkin kebalikannya yang akan kau dapat, tapi maukah kau percaya. RancanganKu adalah rancangan damai sejahtera, masa depanKu adalah masa depan yang penuh harapan”.
Ia memeluk dan menangis bersamaku, dengan berat aku melepaskan tali perahuku. Ku lepaskan semua rasa khawatir itu dari hatiku, ku taruh hak atas masa depanku di tanganNya. Aku tidak tahu bagaimana masa depanku, sambil menangis aku menatapNya dan berkata: “Jadilah Nakhoda dalam perahuku dan marilah kita berlayar”.
Teman maukah kau serahkan hak atas masa depanmu dalam tanganNya, tanpa engkau pernah tahu bagaimana Ia akan merancang semuanya itu, tapi hanya dengan satu keyakinan: Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. (Yer 29:11)
~ Mickey Felder