header image
 

All posts in January 28th, 2016

Nilai Hidup Dalam Kristus

Pdt.Deasy A.Liu-Tatengkeng,S.Si,MA

Bacaan : Filipi 1 : 12-26

Banyak orang yang berjuang untuk memperoleh apa yang di butuhkan dalam hidup ini,terutama untuk sandang,pangan dan papan.Jika mereka sudah menemukan atau mendapatkan semuanya,maka seseorang itu akan merasa bernilai.Sebenarnya,apa itu nilai hidup?Nilai hidup adalah apa yang ditemukan dalam diri kita sendiri.Rasul Paulus mengajarkan bahwa hidup itu sama pentingnya dengan kematian.Hidup berarti menghasilakn buah,dan mati adalah keuntungan.Mengapa?Karena hanya Kristus lah yang menjadi satu-satunya alasan bagi Paulus untuk hidup,kuat dan kokoh sekalipun dalam penderitaan yang hebat.

Mari kita refleksikan nilai-nilai hidup dari Rasul Paulus :

1.Tujuan hidup kita hanyalah Kristus

2.Miliki lah kualitas hidup yang bernilai

3.Hidup berarti kesempatan untuk berkarya dan berbuah bagi Tuhan

Mari,kita sama-sama bercermin dan belajar untuk melihat dan menilai diri kita sendiri,sudah sampai di titik manakah kita menjadi berkat untuk orang lain.Amin.

 

Khotbah pada ibadah rutin Komisi Wanita,Rabu 27 Januari 2016

 

LUPA BERDOA
Yakobus 4:2
Kamu mengingini sesuatu, tetapi kamu tidak memperolehnya, lalu kamu membunuh; kamu iri hati, tetapi kamu tidak mencapai tujuanmu, lalu kamu bertengkar dan kamu berkelahi. Kamu tidak memperoleh apa-apa, karena kamu tidak berdoa.

Sebagai seorang praktisi dalam dunia kerja tentunya kita juga tidak akan luput dari yang namanya masalah. Seringkali masalah itu muncul dengan tiba-tiba dan biasanya itu sangat mengejutkan dan membuat kita seperti seseorang yang kehilangan tempat untuk berpijak.

Dan dalam kebanyakan kasus, reaksi pertama dari seseorang (termasuk saya sendiri) saat menghadapi masalah yang muncul dengan tiba-tiba adalah berupaya untuk mencari jalan keluar secepat mungkin. Kita biasanya akan mencoba beberapa alternatif yang dapat kita pikirkan, bahkan tidak jarang kita juga akan sedikit melanggar etika dan kebenaran asalkan masalah tersebut dapat dengan segera diatasi.

Namun dalam banyak kasus tersebut saya belajar mengapa pertolongan atau jalan keluar jarang dapat kita temukan walaupun berbagai upaya telah kita lakukan. Apa yang firman Tuhan tunjukkan adalah, kita sering tidak mendahulukan dan melibatkan Tuhan. Sehingga kita ‘lupa’ untuk berdoa. Ya, kadang jawabannya adalah sesederhana itu.

Allah sanggup mengatasi segala permasalahan kita, tetapi kita tidak datang dan berseru kepada-Nya. Para profesional, di dalam setiap masalah sudahkah kita berdoa? Atau kita masih berharap pada orang lain atau usaha-usaha kita sendiri? Datanglah pada-Nya hari ini, maka kita akan mendapatkan pertolongan tepat pada waktunya.

Biarlah hidup Anda dimulai dengan berdoa dan sempurnakan dengan banyak berdoa.

Disadur dari Renungan Harian Kita