header image
 

All posts in May 24th, 2015

Miliki Mental Juara

Akan tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, bangunlah dirimu sendiri di atas dasar imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus.” Yudas 1:20

Salah satu strategi terbaik dari seorang pelatih yang handal adalah membuat tim yang dipimpinnya berpikir ke arah yang benar. Seorang pelatih handal akan selalu membangun timnya dan membuat mereka percaya kepada kemampuan yang mereka miliki. Ketika tim tersebut harus keluar untuk bertanding, yang diperlukan mereka untuk melakukan yang terbaik dan menang ternyata bukan hanya kemampuan dan teknik semata; tetapi sikap mereka, pola pikir serta percakapan internal yang mereka jalin sebagai sebuah kesatuan tim juga memegang peranan sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut. Mereka akan mampu melakukan yang terbaik ketika mereka merasa diri mereka adalah pemenang.

Tahukah Anda bahwa hal yang sama juga berlaku dalam kehidupan pribadi kita masing-masing? Kita harus keluar setiap hari dengan perasaan bahwa kita adalah pemenang. Kita akan dapat melakukan yang terbaik dalam hidup ketika kita memiliki mental sebagai seorang juara karena masing-masing kita percaya kepada kemampuan dan kapasitas kita masing-masing .Tetap pelihara kebiasaan Anda untuk berpikir positif serta terus mengucapkan kata-kata iman atas hidup Anda karena dengan demikian Anda akan memiliki gambar diri yang baik dan sehat dan itu merupakan salah satu aset terbaik yang Anda miliki. Kenyataannya, apa yang Anda miliki tersebut tidak hanya akan membawa Anda naik tingkat lebih tinggi lagi tetapi juga akan menginspirasi orang-orang di sekitar Anda agar melakukan yang terbaik sesuai dengan kapasitas dan kemampuan mereka masing-masing seperti yang Anda lakukan.

Hidup Anda sangat penting, jadi hindari untuk menyerah dalam pola pikir negatif dan mental tempe yang selalu merasa kalah dan tidak mampu. Cara Anda menjalani hidup ini sangat penting! Ibaratnya kita melempar batu di sungai yang akan meghasilkan beberapa riak kecil di air di sepanjang sungai: hidup Anda “membuat riak di air” dan membawa pengaruh terhadap orang-orang di sekitar Anda bahkan dengan cara yang tidak terlihat oleh mata. Perlu Anda ingat bahwa pengaruh merupakan kekuatan untuk menghasilkan sebuah dampak tanpa memerlukan usaha atau tenaga yang berarti. Dengan kata lain, dengan hanya menjalani hidup Anda, ternyata kehidupan Anda tersebut membawa dampak bagi orang lain maupun lingkungan sekitar.

Orang-orang di sekeliling Anda akan secara terus menerus melihat dan belajar dari teladan Anda, baik itu teladan yang bersifat positif maupun yang sifatnya negatif dan Anda harus sadar bahwa Anda bertanggungjawab terhadap setiap pengaruh yang Anda kontribusikan kepada orang lain dan lingkungan sekitar tersebut.

Hari ini, mari pusatkan perhatian kita untuk memiliki mental juara. Perhatikan mengenai arti penting cara kita menilai diri kita masing-masing dan pengaruh serta dampak yang kita bawa terhadap lingkungan sekitar kita. Pilihlah untuk mengarahkan pribadi kita ke arah yang benar dan bantu mereka yang berada di sekitar kita untuk mencapai pola hidup yang lebih tinggi dalam setiap aspek kehidupan mereka.

“Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.” Matius 5:16

Disadur dari Renungan Harian Pelita Hidup

Dibentuk Sesuai Rencana-Nya

Kaktus dana kupu

Pengkhotbah 3 : 11 Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya,bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka.Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.

Syalom Sahabat Agape…

Kita semua tentu tahu,bahwa kupu-kupu yang cantik butuh waktu cukup lama dan panjang melalui proses metamorfosis dari ulat yang jelek dan menjijikkan bagi kebanyakan orang,dan akhirnya bisa menjadi kupu-kupu cantik yang bukan hanya disukai anak-anak pada umumnya,tetapi juga orang dewasa,bahkan sampai menjadi obyek lukisan,handycraft (kerajinan tangan),motif pada kain,tas,sepatu,dan masih banyak lagi.Kita tentu juga tahu tanaman kaktus,yang umumnya tumbuh ditanah kering dan tandus seperti padang gurun.Tanaman yang mampu beradaptasi di iklim yang keras dengan panas terik dan curah hujan minim ini,ternyata mempunyai bunga yang sangat indah.Bahkan beberapa jenis tanaman kaktus mampu menghasilkan buah yang enak untuk di konsumsi,yaitu buah naga (jenis kaktus dari marga Hylocereus dan Selenicereus).Ada juga ulat (larva ulat sutera murbei) yang menghasilkan benang sutra yang jika diolah lebih lanjut,akan sangat mahal nilainya.

Contoh-contoh diatas menunjukkan kepada kita,bahwa Tuhan menciptakan semua mahluk hidup dengan maksud dan tujuan yang indah dan mulia.Apalagi kita sebagai gambaran-Nya,kita sangat berharga dimata-Nya.Karena itu jika Allah memproses dan membentuk kita untuk menjadi pribadi yang sempurna bagi kemuliaan-Nya,maka kita harus menjalani proses itu dengan tetap berpegang dan ingat akan janji-Nya yang indah bagi kita semua,yaitu mahkota kemuliaan bersama-sama dengan Dia di Sorga. Ingatlah bahwa untuk menjadi kupu-kupu cantik harus melalui proses panjang,hiduplah seperti kaktus yang mampu bertahan di ikilm dan tanah yang ekstrim namun mampu menyimpan air dan menghasilkan bunga dan buah.Bahkan ulat sutera yang kelihatannya binatang lemah dan tidak berharga,ternyata mampu menghasilkan benang-benang sutera yang mahal.Kita sebagai anak-anak Tuhan juga harus mampu menghasilkan bunga dan buah-buah rohani yang indah untuk kemuliaan nama Tuhan.

Proses metamorfosis bukanlah halangan untuk berkembang,tanah dan iklim yang ekstrim bukanlah kendala untuk hidup,tubuh yang lemah bukanlah alasan untuk tidak menghasilkan karya yang indah.Jadilah anak-anak Tuhan yang selalu bepikir dan memandang nilai-nilai positif dari suatu masalah dalam hidup.Lihatlah rancangan Tuhan yang indah dibalik semua masalah dalam hidup ini.Mungkin saat ini kita tidak tahu dan tidak mengerti semua yang terjadi,namun percayalah selalu bahwa Ia menjadikan segala sesuatu indah pada waktu-Nya.Amin.

Oleh Admin Sekretariat

 

 

 

Kepercayaan Yang Diuji

Kejadian 22 : 12 Lalu Ia berfirman “Jangan kau bunuh anak itu dan jangan kau apa-apakan dia,sebab telah kuketahui sekarang ,bahwa engkau takut akan Allah,dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku”

Syalom Sahabat Agape…

Suatu ketika ada dua orang sahabat.Chris dan Markus.Keduanya adalah karyawan teladan disebuah perusahaan besar.Chris adalah anak orang kaya,yang merupakan pemilik dari perusahaan tempat kedua sahabat itu bekerja,sedangkan Markus adalah anak dari keluarga sederhana.Untuk pergi dan pulang kantor,keduanya selalu mengendarai mobil kesayangan mereka.Chris dengan mobil mewah hadiah orangtuanya,sedangkan Markus dengan mobil lama warisan orangtuanya,satu-satunya kendaraan yang dimiliki keluarga mereka,hasil cicilan ayahnya bertahun-tahun lalu.Namun kesenjangan ekonomi antara keduanya tidak mengurangi kasih diantara mereka,kasih yang tulus sebagai sahabat dalam suka dan duka.Suatu hari,saat pulang kerja,Chris mengalami kecelakaan,mobilnya rusak parah,untungnya Chris sendiri cuma mengalami cedera ringan.Saat Markus menjenguknya dirumah sakit,Chris malah meminta satu-satunya barang berharga yang dimiliki Markus,mobil warisan ayahnya.

Markus sebenarnya sangat keberatan untuk memberikan mobil tersebut.Bukankah Chris anak orang kaya,mudah saja baginya untuk memperbaiki mobilnya yang rusak parah karena kecelakaan itu, bahkan membeli mobil baru? Dan jika ia memberikan mobil tersebut,itu berarti untuk beraktivitas ia harus menggunakan kendaraan umum,dan apa nanti yang akan dikatakan kedua orangtuanya?Tetapi karena Chris bersikeras dengan alasan butuh waktu untuk memperbaiki mobil yang rusak,dan tidak ingin membeli mobil baru karena mobil nya adalah hadiah kedua orangtuanya,maka dengan rela hati akhirnya Markus memberikan mobil lamanya untuk dipakai Chris.

Selang seminggu kemudian,Markus melihat Chris datang kekantor dengan mobil baru,bukan mobil lama yang sudah diperbaiki.Saat Markus menanyakan tentang mobilnya,Chris malah memberikan kunci mobil baru yang dikendarainya kepada Markus.Ia lalu berkata kepada Markus “Sahabatku,aku kini tahu,bahwa engkau sungguh mengasihi aku.Engkau memberikan satu-satunya barang berharga warisan orangtuamu untuk aku pakai.Sebenarnya sudah lama aku ingin memberikanmu hadiah mobil baru sebagai tanda persahabatan kita.Tetapi engkau pasti tidak akan mau menerimanya.Saat aku mengalami kecelakaan,kupikir itu adalah saat yang tepat untuk aku “tukar”mobil lama milikmu dengan yang baru.Terimalah tanda persahabatan yang tulus ini.”

Sahabat Agape,ilustrasi diatas menunjukkan betapa kasih yang tulus itu tidak memperhitungkan uang dan kedudukan.Apalagi jika kita membaca kisah Abraham yang tetap setia untuk melakukan kehendak Allah dengan mengorbankan anak tunggal yang sudah lama dinantikannya sebagai korban bakaran kepada Allah.Akhirnya Abraham memperoleh kasih dan janji Allah(Kej 22 : 16-18).Ia sendiri disebut bapa segala bangsa.Jika Abraham setia dan taat mengorbankan anak tunggalnya kepada Allah,maukah kita mengorbankan milik kita yang paling berharga juga untuk keuliaan-Nya ?Bukan hanya harta,tetapi tubuh dan jiwa kita,sebagai persembahan yang hidup dan berkenan dihadapan-Nya. Amin.

Oleh Admin Sekretariat